• 081243382335
  • min1pohuwato@gmail.com

Pasangan Ganda Putra MIN 1 Pohuwato Raih Juara 1 Lomba Bulutangkis HAB ke-80

Pasangan Ganda Putra MIN 1 Pohuwato Raih Juara 1 Lomba Bulutangkis HAB ke-80

Gambar : Pasangan Ganda Putra MIN 1 Pohuwato Djafar Mohune dan Muhammad Ilham saat melawan Tim tangguh KUA Randangan–Taluditi pada partai Final Bulutangkis HAB Kemenag Pohuwato.

Pasangan Ganda Putra MIN 1 Pohuwato Raih Juara 1 Lomba Bulutangkis HAB ke-80

POHUWATO (min1pohuwato.sch.id) – Prestasi membanggakan kembali berhasil ditorehkan oleh civitas Madrasah Ibtidaiyah Negeri (MIN) 1 Pohuwato. Dua guru andalan, Djafar Mohune selaku Guru PJOK dan Muhammad Ilham Guru Bahasa Arab, sukses meraih Juara 1 Lomba Bulutangkis Ganda Putra Zona Madrasah Paguat–Dengilo pada rangkaian peringatan Hari Amal Bakti (HAB) Kementerian Agama RI ke-80, yang diselenggarakan oleh Kantor Kementerian Agama Kabupaten Pohuwato, Rabu (10/12/2025).

Kemenangan ini terasa semakin istimewa karena keduanya berhasil menumbangkan tim kuat dari KUA Randangan–Taluditi pada babak final. Pertandingan berlangsung dramatis sejak menit pertama—penuh adu taktik, reli panjang, dan serangan balik yang menegangkan.

Sejak awal laga, Djafar–Ilham tampil penuh percaya diri. Kolaborasi keduanya tampak serasi; Djafar yang dikenal dengan smash kerasnya, berpadu dengan kelihaian Ilham dalam membangun ritme permainan dan menjaga pertahanan.

Suasana lapangan terasa riuh oleh dukungan penonton yang memadati arena pertandingan. Setiap smash yang mendarat sempurna, setiap bola yang berhasil diselamatkan, disambut sorak-sorai yang semakin mengobarkan semangat kedua atlet kebanggaan madrasah tersebut.

Kepala MIN 1 Pohuwato, Sriasrawaty Ahmad, yang menyaksikan langsung jalannya pertandingan final, tak mampu menyembunyikan rasa haru dan bangganya.

“Terima kasih atas perjuangan Pak Djafar dan Pak Ilham. Kemenangan ini menjadi kebanggaan seluruh keluarga besar MIN 1 Pohuwato. Perjuangan kalian adalah bukti bahwa semangat, kerja sama, dan usaha tidak pernah mengkhianati hasil,” ujarnya penuh apresiasi.

Beliau juga menambahkan bahwa prestasi ini menjadi bukti bahwa guru-guru MIN 1 Pohuwato tidak hanya unggul dalam tugas mengajar, tetapi juga mampu berprestasi dalam bidang olahraga dan kegiatan

Usai pertandingan, Djafar Mohune mengungkapkan rasa syukur mendalam. Baginya, kemenangan ini bukan hanya soal meraih piala, tetapi tentang perjalanan panjang dan proses penuh dedikasi.

“Alhamdulillah. Kemenangan ini bukan hanya hasil latihan, tapi hasil dari doa, dukungan, dan kekuatan kebersamaan. Ada momen-momen ketika kami hampir kehabisan tenaga, tapi kami saling menguatkan. Bisa mempertahankan gelar juara seperti tahun lalu, rasanya luar biasa sekali. Ini bukan kemenangan saya dan Ilham saja, tapi kemenangan keluarga besar MIN 1 Pohuwato yang selalu percaya dan mendukung kami,” tutur Djafar.

Sementara itu, Muhammad Ilham juga tidak mampu menyembunyikan rasa bangga dan harunya. Bermain sebagai pasangan ganda putra bersama Djafar, katanya, adalah pengalaman yang tak hanya penuh strategi, tetapi juga penuh nilai kebersamaan.

“Syukur Alhamdulillah… setiap kali saya berdiri di lapangan, saya selalu teringat wajah-wajah guru, siswa, dan teman-teman yang mendoakan kami. Setiap poin yang kami rebut terasa seperti perjuangan bersama. Ada rasa haru ketika smash terakhir itu masuk dan kami memastikan kemenangan. Bisa membawa kembali nama MIN 1 Pohuwato ke podium tertinggi adalah kebanggaan yang sulit saya ungkapkan dengan kata-kata,” ucap Ilham.

Ia juga menambahkan bahwa kekompakan dan rasa saling percaya menjadi kunci dari keberhasilan mereka mempertahankan gelar juara.  (AR@Z)

0 Komentar

Leave a Comment