MIN 1 Pohuwato Gelar Upacara HUT PGRI ke-80 dan HGN 2025, Guru dan Staf TU Jadi Petugas Upacara

POHUWATO (min1pohuwato.sch.id) – Madrasah Ibtidaiyah Negeri (MIN) 1 Pohuwato menggelar Upacara Peringatan Hari Ulang Tahun Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) ke-80 dan Hari Guru Nasional (HGN) Tahun 2025 pada Senin (24/11/2025) di halaman madrasah. Upacara ini diikuti secara khidmat oleh seluruh tenaga pendidik, tenaga kependidikan, serta peserta didik dari seluruh tingkatan.

Yang istimewa pada pelaksanaan upacara kali ini, para guru dan staf Tata Usaha tampil mengambil alih seluruh peran petugas upacara. Mulai dari pengibar bendera, pembaca naskah UUD 1945, pemimpin upacara, pemimpin barisan, ajudan pembina upacara, hingga petugas protokol dan dirigen. Semua peran dilaksanakan dengan penuh semangat, antusias, dan tanggung jawab, sehingga menciptakan suasana upacara yang tertib, khidmat, dan inspiratif bagi peserta didik.

Bertindak sebagai pembina upacara adalah Kepala Madrasah, Sriasrawaty Ahmad, yang dalam amanatnya menyampaikan apresiasi atas dedikasi para guru dan staf TU yang terlibat sebagai pelaksana upacara.

“Terima kasih kepada Bapak/Ibu guru dan staf TU yang telah mengambil bagian sebagai pelaksana upacara pada hari ini. Ini adalah contoh nyata bagi kalian semua, anak-anakku, bahwa menjadi teladan tidak selalu membutuhkan banyak kata, tetapi melalui sikap, disiplin, dan ketulusan dalam menjalankan peran masing-masing,” ujar Sriasrawaty yang disambut tepuk tangan meriah dari seluruh peserta upacara.

Dalam amanat peringatan Hari Guru Nasional tahun 2025, Sriasrawaty kembali menegaskan pentingnya peran guru dalam membangun generasi bangsa.

“Hari ini, kita merayakan Hari Guru Nasional 2025 dengan menggaungkan tema yang tegas dan optimis: "Guru Hebat, Indonesia Kuat". Tema ini bukan sekadar slogan, melainkan sebuah persamaan kausalitas: bahwa kekuatan sebuah negara, seutuhnya, berakar pada kehebatan para pendidiknya.

Guru hebat bukanlah hanya yang menguasai mata pelajaran. Guru hebat adalah ia yang berani keluar dari zona nyaman; yang terus belajar memanfaatkan teknologi baru, yang mendidik dengan hati, dan yang mampu melihat potensi besar di balik kesulitan seorang murid.

Guru hebat adalah yang menciptakan ruang kelas sebagai laboratorium karakter dan inovasi, bukan gudang hafalan. Bapak/Ibu Guru sekalian, kehebatan Anda terletak pada ketulusan Anda dalam menuntun, bukan hanya menuntut.

Anak-anakku, Indonesia Kuat adalah Indonesia yang diisi oleh kalian. Jika Bapak/Ibu Guru berhasil menanamkan integritas, kreativitas, dan kolaborasi dalam dirimu, maka pondasi negara ini akan kokoh. Guru hebat menyiapkan kalian menjadi pemimpin masa depan yang tidak hanya cerdas, tetapi juga berakhlak mulia dan peduli pada sesame,” tutupnya

Semoga dedikasi dan pengabdian para guru menjadi suluh penerang bangsa, negara, dan kemanusiaan, serta sebagai ibadah kepada Tuhan Yang Maha Esa. Mari kita tutup dengan salam perjuangan berikut. Hidup Guru I, Hidup PGRI!, Solidaritas, Yes! Siapa Kita? Indonesia,” harapnya.

Usai pelaksanaan upacara, seluruh petugas bersama Kepala Madrasah berfoto bersama sebagai bentuk apresiasi dan dokumentasi momen bersejarah dalam rangka peringatan HUT PGRI dan HGN tahun ini. (AR@Z)