Dihadiri Pokjawas, Kepala Madrasah Resmi Buka AMBK MIN 1 Pohuwato Tahun 2025

POHUWATO (min1pohuwato.sch.id) – Pelaksanaan Asesmen Madrasah Berbasis Komputer (AMBK) di Madrasah Ibtidaiyah Negeri (MIN) 1 Pohuwato secara resmi dibuka oleh Kepala Madrasah, Sriasrawaty Ahmad, di halaman madrasah, senin (05/05/2025).

Turut hadir dalam kegiatan tersebut Kelompok Kerja Pengawas (Pokjawas) Kemenag Pohuwato yakni Fatmawati Suleman dan Fatma Ingo, serta Kepala Madrasah Ibtidaiyah Swasta (MIS) Al-Ikhlas Wobudu, Imran Hudodo, staf dewan guru, staf tata usaha MIN 1 Pohuwato. Kehadiran mereka memberikan dukungan moral sekaligus Monev  atas pelaksanaan asesmen yang berlangsung secara kolaboratif antara MIN 1 Pohuwato dan MIS Al-Ikhlas Wobudu.

Pembukaan ditandai dengan pengalungan secara simbolis kartu peserta ujian dan kartu identitas pengawas oleh Kepala Madrasah kepada perwakilan peserta dan pengawas ujian. Simbolisasi ini menjadi penanda dimulainya pelaksanaan AMBK yang diikuti oleh 25 peserta didik, terdiri dari 20 peserta didik kelas 6 MIN 1 Pohuwato dan 5 peserta didik dari MIS Al-Ikhlas Wobudu.

Dalam sambutannya, Sriasrawaty Ahmad menegaskan pentingnya pelaksanaan asesmen ini sebagai tahapan akhir yang menentukan kelulusan dan kesiapan peserta didik menuju jenjang pendidikan yang lebih tinggi.

“Ini adalah kegiatan terakhir kalian di madrasah yakni Asesmen Madrasah Berbasis Komputer (AMBK). Saya berharap kalian bisa mengerjakan semua ujian ini dengan benar dan sungguh-sungguh agar hasilnya baik dan memuaskan. Jangan hanya sekedar mengisi dengan asal-asalan,” tegasnya di hadapan para peserta.

Sriasrawaty juga menekankan pentingnya kejujuran dan integritas dalam pelaksanaan asesmen sebagai bagian dari pendidikan karakter.

“Asesmen ini bukan semata-mata untuk mencari nilai tertinggi, tapi bagaimana anak-anak kita belajar bertanggung jawab, jujur, dan siap menghadapi evaluasi secara objektif. Sikap ini jauh lebih penting untuk keberhasilan mereka di masa depan,” tuturnya.

“Tetap semangat nak-anakku sekalian, ini adalah langkah terakhir kalian menuju proses pendidikan selanjutnya,” tambahnya.

Kepala madrasah kemudian membuka secara resmi pelaksanaan AMBK dengan mengucapkan “Bismillahirrahmanirrahim” yang disambut dengan tepuk tangan para guru dan peserta ujian.

Saat diwawancarai usai acara, Sriasrawaty Ahmad menyampaikan bahwa pelaksanaan AMBK merupakan bagian dari komitmen madrasah dalam mendukung transformasi digital di dunia pendidikan, khususnya di lingkungan madrasah.

“Pelaksanaan AMBK ini bukan hanya rutinitas tahunan, tetapi merupakan bentuk aktualisasi kesiapan madrasah dalam mengikuti perkembangan teknologi informasi. Kami ingin menanamkan kepada siswa bahwa mereka adalah generasi yang harus siap menghadapi tantangan zaman, termasuk dalam sistem evaluasi pendidikan yang kini berbasis digital,” ujarnya.

Sriasrawaty turut mengapresiasi kerja sama antara MIN 1 Pohuwato dengan MIS Al-Ikhlas Wobudu, serta dukungan dari Pokjawas yang terus memantau kualitas penyelenggaraan asesmen.

“Sinergi antar madrasah serta bimbingan Pokjawas menjadi elemen penting dalam menjaga mutu pelaksanaan asesmen. Kami berharap kegiatan ini bisa menjadi cermin profesionalisme lembaga pendidikan Islam dalam mengelola evaluasi pembelajaran,” pungkasnya. (AR@Z)